Manado (ANTARA) – Bupati Minahasa, Dr Royke Octavian Roring mengatakan pihaknya berkomitmen Kabupaten Minahasa akan terus mengedepankan pemerintahan yang bersih dan terpercaya.

“Hal ini, sejalan dengan arahan pemerintah pusat dalam hal ini Presiden RI Joko Widodo,” kata Roring, di Tondano, Rabu.

Roring mengatakan dalam arahan Presiden RI belum lama ini, dalam kegiatan Aksi Nasional Pencegahan Korupsi (ANPK) yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara offline, agar di tengah krisis ekonomi dan kesehatan akibat pandemi COVID-19 ini adalah momentum yang tepat untuk berbenah secara komprehensif.

Dia mengatakan Pemkab Minahasa juga akan membangun tata kelola pemerintahan yang baik, cepat, produktif dan efisien dan di saat yang sama harus akuntabel dan bebas korupsi.

Di mana dua hal tersebut adalah sama penting dan tidak bisa dipertukarkan, keduanya harus dijalankan, berjalan bersama dan saling menguatkan.

Diakui, hal itu memang tidak mudah tetapi ini adalah tantangan yang harus dipecahkan harus dirumuskan dan lakukan langkah konkrit, konsisten dari waktu ke waktu.

Ada dua hal yang akan terus dilakukan terkait upaya pencegahan korupsi itu yakni regulasi yang harus terus dibenahi dan reformasi birokrasi.

Bupati Royke Roring menyatakan bahwa sejak awal dirinya bersama Wakil Bupati, Robby Dondokambey menyatakan komitmen mereka pada pencegahan dan pemberantasan korupsi. Bahkan hal itu secara jelas tertuang dalam Nawa Cita RR-RD yakni pemerintah tidak akan absen dalam membangun tata kelola yang bersih dan terpercaya.

Untuk melaksanakannya kata bupati, jelas butuh dukungan semua jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa juga aparat terkait bahkan seluruh masyarakat.

“Dengan demikian harapan dan arahan bapak presiden akan dapat kita jawab,” terang bupati.

Source