Manado (ANTARA) – Polres Minahasa Selatan (Minsel) menggelar rapat koordinasi (Rakor) dalam rangka kesiapan pengamanan perayaan ‘Pengucapan Syukur’ tahun 2019 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Minsel dan Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) pada Juli nanti.

Kapolres Minsel AKBP FX Winardi Prabowo, di Minsel, Kamis, mengatakan Rakor ini dilaksanakan sebagai sarana menyamakan persepsi, konsep, pola pikir dan pola tindak dalam sistem pengamanan perayaan pengucapan syukur di wilayah Kabupaten Minsel maupun Kabupaten Mitra.

“Kegiatan ini sebagai sarana menyamakan persepsi, menyajikan data dan informasi, serta konsep dan tujuan dalam rumusan sistem pengamanan Pengucapan Minsel dan Mitra tahun 2019,” katanya.

Kapolres mengatakan bahwa kerawanan terbesar dalam perayaan Pengucapan Syukur adalah potensi terjadinya kemacetan lalulintas.

Ini disebabkan peningkatan kuantitas dan mobilitas kendaraan bermotor serta pergerakan aktivitas masyarakat.

“Kemacetan lalu lintas ini merupakan poin penting yang harus diantisipasi bersama, disamping juga potensi gangguan Kamtibmas lainnya yang dominan disebabkan oleh pengaruh minuman keras beralkhohol,” katanya.

Kapolres menyampaikan bahwa stabilitas Kamtibmas selang perayaan Pengucapan Syukur bukan hanya menjadi tugas kepolisian tapi merupakan tanggungjawab bersama segenap stakeholder, Polri dan TNI juga segenap lapisan masyarakat.

“Pada prinsipnya kita wajib berupaya menciptakan situasi Kamtibmas yang aman, nyaman, lancar dan kondusif selang perayaan Pengucapan Syukur nanti,” katanya.

Kegiatan Rakor dirangkaikan dengan penyampaian paparan oleh Kabag Ops Polres Minsel Kompol Syaiful Wachid dan Kasat Lantas AKP Roy Saruan.

Rakor itu dihadiri oleh seluruh pejabat utama Polres, para Kapolsek, unsur Forkopimda, Camat, perwakilan Lurah/Hukum Tua, instansi terkait Pemkab Minsel/Mitra serta tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Source